Individu - Mengenal Isu & Jenisnya "POKEMON GO" - Nadya Safhira R.A (044116400)

Nama: Nadya Safhira Ryan Altrimatra
NPM: 0441 16 400
KELAS: HUMAS 5



STUDI: GAME "POKEMON GO" TINGKATKAN KECELAKAAN LALU LINTAS


  Pada tahun 2016, publik di gemparkan penasarannya oleh sebuah game mobile populer Pokemon Go yang memadukan dunia nyata dengan dunia game lewat teknologi augmented reality.
Sejak awal kemunculannya pertengahan tahun lalu, game ini disebut berbahaya yang membuat pemainnya celaka karena perhatiannya teralihkan selagi wara-wiri di lingkungan sekitar. Penelitian itu dilakukan oleh profesor Mara Faccio dan John J. McConnel dari Purdue Univesity dengan mempelajari hampir 12.000 laporan kecelakaan lalu lintas di Tippecanoe County, Indiana, dalam beberapa bulan sebelum rilis Pokemon Go pada 6 Juli 2016 dan setelahnya. 
Duo peneliti tersebut lantas membandingkan laporan kecelakaan dengan lokasi PokeStop (lokasi di dunia nyata yang menjadi tempat kemunculan monster Pokemon dalam game), untuk melihat apakah ada korelasi antara keberadaan PokeStop dan angka kecelakaan.
  Dari hasil yang ditemukan bahwa angka kecelakaan di persimpangan jalan yang berada dalam jarak 100 meter dari sebuah PokeStop ternyata lebih tinggi 26,5 persen dibandingkan persimpangan yang berlokasi lebih jauh dari PokeStop.
Niantic selaku pembuat Game Pokemon Go meklarifikasikan bahwa Pokemon Go kini sudah diperbarui agar menampilkan peringatan apabila game mendeteksi pemain sedang bergerak terlalu cepat (misalnya karena sedang berkendara) dan meminta konfirmasi bahwa pemain merupakan penumpang -bukan pengemudi- sebelum permainan bisa dilanjutkan.
Dalam update berikutnya, Pokemon Go dibuat sama sekali tidak bisa dimainkan apabila game mendeteksi bahwa kecepatan gerak pemain melebihi batas tertentu.


JENIS ISU: ISU EKSTERNAL
  Perusahaan Niantic yang selaku pembuat Pokemon Go dalam isu yang berkembang saat ini termasuk di dalam isu eksternal. Hal ini dikarenakan banyak pengaruh yang berada diluar organisasi baik positif dan negatif membuat banyak penemuan baru berkaitan dengan banyak penggunanya maupun juga berpengaruh terhadap perusahaan Niantic. Berikut beberapa contoh kasus yang berpengaruh terhadap perusahaan Niantic selaku pembuat Pokemon Go:
1. Menurut studi, angka kematian akibat kecelakaan lalu lintas meningkat terutama di negara Amerika Serikat,
2. Seorang pengguna berasal dari Selandia Baru yang menjelajah hingga ke ujung Selandia Baru bertemu dengan seorang perempuan bersama anaknya yang mengidap autisme,
3. Seorang pria asal Inggris berhasil mendapatkan semua Pokemon turunkan berat badan sampai 14 kg,
4. Seorang pekerja yang mengundurkan diri untuk menjadi pelatih Pokemon Full-time,
5. Perusahaan Niantic mulai meredup namun tetap meraup keuntungan sebesar 35 triliun.


JENIS ASPEK ISU YANG BERDAMPAK:

DEFENSIVE ISSUES
  Dalam hal reputasi, perusahaan Niantic pembuat Pokemon Go cenderung dipandang buruk karena akibat dari permainan game tersebut menyebabkan tingginya angka kematian kecelakaan lalu lintas. Tak hanya itu, banyak juga ditemukan akibat dari game tersebut terdapat kematian pengguna Pokemon Go yang tersesat hingga berujung kematian serta banyak anak kecil yang dinyatakan hilang akibat menjelajah tempat-tempat yang dianggap terdapat Pokemon. Namun tak sedikit juga terdapat reputasi yang baik akibat memainkan game ini, salah satunya membuat seseorang yang sebelumnya malas untuk berpergian menjadi bersemangat untuk menjelajah ke tempat lain hingga dapat menghilangkan stres sejenak.


JENIS ASPEK ISU KELUASAN:

ISU SELEKTIF
  Dalam kasus Pokemon Go, banyak ahli maupun publik yang terpengaruh untuk membuat beberapa studi mengenai bahayanya bermain Pokemon Go. Dari hasil penelitian-penelitian yang diteliti dinyatakan benar bahwa game Pokemon Go cenderung meningkatkan angka kematian. Dari hal tersebut mendorongnya banyak peneliti yang memecahkan banyak kasus mengenai bahayanya bermain Pokemon Go.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Individu - "PERUSAHAAN BISKUIT OREO MERUSAK HABITAT ORANGUTAN DI INDONESIA" - M. Yoga Pratama (044116458)

Kelompok - PERBEDAAN STAKEHOLDER, SHAREHOLDER, DAN STOCKHOLDER - Nadya, Irma, Yoga

Kelompok - PUBLIC RELATIONS ISSUE AND CRISIS HANDLING